Beberapa waktu lalu, ROL telah membahas 10 dampak positif bermain video
game. Kini, kita akan membahas 10 dampak negatif bermain video game.
Selama bertahun-tahun, orangtua sering bertanya-tanya tentang dampak
negatif dari video game terhadap kesehatan anak-anak mereka. Orangtua
terkadang tak terbiasa dengan hobi anaknya bermain alat elektronik
tersebut.
Mereka cenderung percaya bahwa sering bermain video game menyebabkan
penglihatan sang anak rusak, kemampuan mentalnya turun, dan karakter si
anak akan terpengaruh, khususnya jika sering memainkan adegan kekerasan
dalam permainan.
1. Kurang tidur
Anak sudah menghabiskan sebagian besar waktunya untuk belajar di sekolah
dan beraktivitas. Namun, mereka ingin tetap bermain video game.
Sehingga, banyak anak mengorbankan waktu berharga mereka untuk tidur
dan menggunakannya untuk bermain video game. Pecandu video game yang
kurang tidur maka dapat membahayakan kesehatannya.
2. Hidup kotor
Ketika seseorang yang mencandu karena terlibat dalam permainan video
game, maka ia mulai mengabaikan segala hal terkait kebersihan pribadi.
Seseorang akan malas mandi, sehingga menyebabkannya memiliki banyak
jerawat, hingga penyakit gigi.
3. Isolasi diri
Seseorang yang bermain video game berlebihan menyebabkan orang itu
memilih mengisolasi dirinya dari dunia luar. Ia cenderung mengasingkan
diri dari teman dan keluarga. Orang itu lebih asyik dengan permainannya.
Ketidakpedualian seseorang terhadap kebersihan pribadi hanyalah awal
perpindahan orang itu dari dunia nyata dan menjauh dari kehidupan
sosial. Baginya, interaksi dengan tokoh-tokoh hero video game lebih
berarti dibandingkan interaksi dengan siapapun.
Orang yang sudah kecanduan video game mudah mengabaikan pekerjaan,
sekolah, teman-teman, dan keluarganya. Ia menolak melakukan aktivitas
apapun begitu bangun pagi kecuali bermain video game.
Para peneliti masih berdebat tentang efek bermain video game. Khususnya
hubungan antara bermain video game, kesehatan, kesejahteraan, dan
kecanduan video game.
Beberapa waktu lalu, ROL telah membahas 10 dampak positif bermain video
game. Kini, kita akan membahas 10 dampak negatif bermain video game. Apa
saja dampak negatif bermain video game? Ini dia dikutip dari
SymptomFind.
4. Depresi
Meskipun pecandu video game tak menyadari awal dirinya despresi, namun
perlahan penyakit ini akan meresap cepat ketika dia merasa diperbudak
oleh kecanduannya sendiri. Hanya ketika seseorang berhenti bermain,
kemudian berpikir tentang waktu-waktu yang telah dia lewatkan begitu
saja, baru orang itu menyesalinya dan berujung pada depresi
5. Stres
Stres dari kecanduan video game biasanya disebabkan oleh sejumlah
skenario. Pertama, seseorang menjadi begitu terobsesi dengan video game.
Kegagalan mereka memenangkan level-level pada video game menyebabkannya
stres berlebihan.
Kedua, seseorang menyadari bahwa hidupnya kacau karena video game. Ini
menyebabkan stres juga. Satu-satunya cara orang untuk menghindari tipe
stres kedua ini adalah dengan tetap bermain video game dan melupakan
waktu.
6. Arthritis dan Carpal Tunnel Syndrome
Kedua penyakit di atas adalah gangguan fisik. Video game bisa
menyebabkan masalah pada jempol seseorang di kemudian hari. Tubuhnya
juga rentan penyakit osteoarthritis. Sedangkan carpal tunnel syndrome
adalah tekanan pada saraf di pergelangan tangan anda.
7. Makan kurang sehat
Ketika pecandu video game terlalu sibuk untuk bermain, maka ia akan
jarang mandi, dan jarang tidur. Ini juga berdampak pola makan mereka
menjadi tak sehat.
Pecandu video game selanjutnya akan beralih ke makanan cepat saji dan
memilih memakan makanan beku dan instan. Mereka justru memperbanyak
minuman soda dan minuman energi dengan harapan mereka bisa bermain dalam
kondisi prima. Ini menyebabkan pecandu video game mudah terserang
obesitas, diabetes, dan kondisi kesehatan serius.
Selama bertahun-tahun, orangtua sering bertanya-tanya tentang dampak
negatif dari video game terhadap kesehatan anak-anak mereka. Orangtua
terkadang tak terbiasa dengan hobi anaknya bermain alat elektronik
tersebut.
Mereka cenderung percaya bahwa sering bermain video game itu menyebabkan
sang anak rusak penglihatannya, kemampuan mentalnya turun, dan karakter
si anak akan terpengaruh, khususnya jika sering memainkan adegan
kekerasan dalam permainan video game.
8. Perilaku agresif
Video game menjadi ajang melepaskan agresivitas dalam diri seseorang.
Bentuknya adalah ambisi menguasai permainan dan memenangkan permainan.
Bagi mereka yang sudah kecanduan, sikap agresif yang berlebihan ini pada
akhirnya juga tanpa mereka sadari mereka praktekkan dalam kehidupan
nyata.
Ini yang menyebabkan seseorang menampilkan pola-pola prilaku agresif
yang tak biasa. Misalnya, marah besar jika aktivitas bermain video game
mereka diganggu.
9. Gaya hidup buruk
Pecandu video gama akan mencurahkan semua waktunya untuk aktif bermain
video game. Dia hanya akan duduk atau berbaring dalam praktik
kesehariannya. Kebiasaan makannya juga buruk, dan kebiasaan tidurnya
kacau. Ini menyebabkan mereka mudah terkena stroke, penyakit jantung,
dan hipertensi.
10. Berbohong
Berbohong adalah salah satu cara pecandu video game untuk menutupi
perilaku abnormalnya. Ini adalah salah satu tanda seseorang telah
kecanduan penuh oleh video game. Mereka akhirnya berbohong pada dirinya
sendiri dan menyangkal bahwa mereka tak memiliki masalah sama sekali.